Polres Buleleng Bagikan Sembako Kepada Para GO-JEK, Grab, Supir petugas Kebersihan

Advertisement

Masukkan script iklan 970x90px

Polres Buleleng Bagikan Sembako Kepada Para GO-JEK, Grab, Supir petugas Kebersihan

One Redaksi
Rabu, 07 September 2022



hukrimnews.my.id Pergerakan terus dilakukan oleh Polres Buleleng Setelah melaksanakan bakti sosial kepada Lansia dan masyarakat yang tidak mampu, yang dilaksanakan Kapolres Buleleng AKBP I Made Dhanuardana pada hari Selasa tanggal 6 September 2022, kali ini Rabo (7/9/2022) bakti sosial menyasar kepada para ojek on line, Grab, supir angkot dan pertugas kebersihan kota yang saat itu sedang melaksanakan pekerjaannya.

Sasaran awal bakti sosial dengan pemberian sembako yang dilaksanakan Polres Buleleng menyasar kepada puluhan ojek on line dan Grab yang ada di sepanjang jalan A. Yani Singaraja, dilanjutnkan ke Jalan Ngurah Rai Singaraja serta kepada puluhan para supir yang ada terminal Banyuasri, Terminal Penarukan serta di Terminal Sangket. 

Selain itu juga bakti sosial pemberian sembako dilaksanakan di Sekretariat Yayasan Kesatria Keris Bali Jalan P. Seribu Penarungan  Kelurahan Penarukan Buleleng, yang diterima langsung Ketua Yayasan Kesatria Keris Bali Wilayah Buleleng Gusti Ngurah Rediasa.  

Sasaran berikutnya dilaksanakan di Jalan Rambutan Lingkungan Gembong Kelurahan Kampung Bugis Buleleng menyasar kepada puluhan masyarakat yang tidak mampu.

Puluhan masyarakat nelayan pesisir pantai yang ada di Desa Sangsit Kecamatan Sawan juga mendapatkan sentuhan bakti sosial berupa pemberian sembako dari Polres Buleleng 

Mereka menerima bantuan sembako yang berisi 5 kilogram beras, 5 bungkus mie, 1 leter minyak goreng dan 1 kilogram gula pasir.

Pemberian sembako yang dilaksanakan, sebagai tindak lanjut pasca kebijakan pemerintah yang memberlakukan penyesuaian harga BBM dengan sasaran masyarakat yang terdampak.

Dengan menggandeng element masyarakat baik tokoh Agama maupun tokoh masyarakat bersama-sama menyerahkan bantuan sosial berupa sembako, sambil menunggu bantalan sosial dari pemerintah baik itu BLT (Bantuan Langsung Tunai), BSU (Bantuan Subsidi Upah), dan bantuan sektor transpotasi.

Kapolres Buleleng menyampaikan, bansos yang diberikan langsung terhadap masyarakat yang berhak dan tepat sehingga tidak salah sasaran yang nantinya sangat membantu masyarakat yang terdampak akibat kenaikan BBM, ucapnya.

“bila perekonomian masyarakat kuat, maka pemulihan perekonomian pulih lebih cepat, bangkit lebih kuat, dan masyarakat sejahtera negara menajdi kuat”, imbuhnya(Red) 

Ad Section